Saat Teduh……………
Nyanyian KJ. No. 375:1. “Saya mau ikut Yesus”
Saya mau ikut Yesus, saya mau ikut Yesus sampai s’lama-lamanya
Meskipun saya susah, menderita dalam dunia
Saya mau ikut Yesus, sampai s’lama-lamanya.
Pembacaan Firman
Pagi : Mazmur 82:1-8.
Malam : Kisah Para Rasul 10:21-27.
Renungan: Keluaran 20:5a.
Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, Tuhan, Allahmu, adalah Allah yang cemburu.
Tujuan hidup orang percaya adalah memuliakan dan mengasihi Allah dengan sepenuh hati dan menjadikan Allah prioritas di atas segalanya dalam hidupnya. Tuhan Allah satu-satunya yang harus disembah dan dipatuhi, seluruh ibadah kita hanya tertuju pada-Nya. Larangan keras Allah untuk tidak menyembah dan beribadah kepada alah lain, menunjukkan betapa Allah bertanggung jawab atas ciptaanNya dan mengasihi umat kepunyaan milikNya. Cemburu gambaran manusiawi untuk melukiskan cinta-kasih Allah yang agung terhadap umatNya. Kita harus mengasihi Allah dengan sepenuh hati dan menjadikan firmanNya menjadi prioritas utama dalam hidup kita, dan tidak meragukan kuasaNya. Tindakan menduakan Allah seperti kecintaan kita secara berlebihan terhadap barang, uang, harta, patung, jimat, sajen, permata, hobby, permainan, pekerjaan, status sosial, pendidikan, peristiwa, pikiran, popularitas yang terdapat di lingkungan kita dan sering melekat dengan diri kita secara sadar atau tidak sadar, sangat mempunyai daya tarik sehingga menjadi penghalang untuk mengasihi Tuhan apabila menjadikannya di atas segalanya. Kita harus menyadari bahwa semuanya yang kita miliki itu berasal dari Tuhan. Hanya Dialah Tuhan yang layak untuk dipuji dan disembah. Dialah Pencipta yang berkuasa menyelamatkan kita. Dia berdaulat penuh dalam hidup kita dan hanya kepada-Nyalah kita berpengharapan. Amin.
Berdoa
Bernyanyi BE. No. 303:6. Jahowa, Tuhanki
Sai pasupasu ma sude pambahenanku, o Tuhan Debata, nang nasa pingkiranku
Sai naeng marsangap Ho dibaen hatangku pe, Paboa na di Ho do gogongki sude.
Doa Bapa kami – Amin.