PERCAYA DI HATI, UCAPLAH DI MULUT


PANGGILAN BERIBADAH
Kita hidup oleh belas kasihan Tuhan, karena itu marilah kita beribadah dan memuji nama-Nya setiap hari. Amin.

BERNYANYI BE-249: 5 Ngot Ma Ho O Tondingki
Martangiang ho huhut, asa saut malua. Sian jea saluhut gabe ho martua. Jesus do na gogo jala tau mangalo, saluhut pangago

PEMBACAAN FIRMAN
Rom. 1: 1 – 7 (Pagi)
Yes. 40: 1 – 5 (Malam)

RENUNGAN
Yesaya 52: 7
Betapa indahnya kelihatan dari puncak bukit-bukit kedatangan pembawa berita, yang mengabarkan berita damai dan memberitakan kabar baik, yang mengabarkan berita selamat dan berkata kepada Sion: “Allahmu itu Raja!”

PERCAYA DI HATI, UCAPLAH DI MULUT
Doa adalah ungkapan iman yang ada dalam hati dan diucapkan dengan mulut (Rom 10:8). Allah berfirman bahwa setiap orang yang meminta kepada-Nya akan diberi, setiap orang yang mencari akan mendapat, setiap orang yang mengetok pintu akan dibukakan baginya. Ada tiga motivasi dalam berdoa, yaitu pertama agar kita jangan jemu-jemu meminta kepada Allah. Kedua bahwa setiap orang yang mencari dan mengetok akan mendapat dan pintu akan dibukakan baginya. Hal ini berlaku bagi setiap anak-anak Allah, karena konteksnya adalah antara Bapa dan anak. Ketiga bahwa hal berdoa berlaku pada semua keadaan. Mencari butuh keyakinan, harapan, usaha, proses, dan waktu yang lama. Janji Allah dikabulkan berdasarkan anugerah Allah bukan usaha manusia. Sama seperti hukum moral orangtua kepada anaknya, mengasihi anak dengan merawat, menyekolahkannya dengan kasih. Jika orangtua tahu melakukan yang baik kepada anak-anaknya apalagi Bapa kita di surga.

Doa yang salah atau motivasi doa yang salah pasti tidak akan di kabulkan oleh Allah (Yak. 4:3). Allah akan mengabulkan atau memenuhi kebutuhan hidup kita bukan keinginan kita (Fil 4:19). Kita harus mampu membedakan mana kebutuhan dan keinginan. Doa bukan sebatas memohon kepada Allah, sadar tidak sadar Allah acap kali kita perlakukan seperti pembantu kita, yang utama adalah bukan apa yang kita katakan kepada Allah tetapi apa yang Allah katakan kepada kita. Doa merupakan sarana menikmati Allah, hubungan pribadi dengan Allah dan mendengar suara Allah. Karena itu ketoklah terus, mintalah terus, carilah terus, dalam iman, harapan di hati dan di ucapkan di mulut maka Allah akan membuka, memberi, dan mendapatkannya Amin.

BERDOA

BERNYANYI KJ-278: 1 Bila Sangkakala menggegap
Bila sangkakala menggegap dan zaman berhenti, fajar baru yang abadi merekah; bila nanti dibacakan nama orang tertebus pada saat itu aku pun serta. Bila nama dibacakan, bila nama dibacakan, bila nama dibacakan, pada saat itu aku pun serta.

DOA BAPA KAMI
BERNYANYI
Amin-amin-amin

Iklan

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s