HIDUP BERIMAN


Saat Teduh……………

01. Nyanyian KJ. No. 29:4. “Di muka Tuhan Yesus”
Di muka Tuhan Yesus, ‘ku dapat kasih sayangNya
Hatiku pasrah berserah, di muka Tuhan Yesus.

02. Pembacaan Firman
Pagi : Matius 12:46-50.
Malam : Yeremia 29:24-32.

03. Renungan: 1 Korintus 16:13.
Berjaga-jagalah! Berdirilah dengan teguh dalam iman! Bersikaplah sebagai laki-laki! Dan tetap kuat!

Rasul Paulus menasihatkan agar semua umat Tuhan saat itu untuk berjaga-jaga dalam segala kemungkinan yang akan terjadi. Karena saat itu timbul anti Kristus tentu sentimen anti Kristus juga akan terjadi pada anti Kristen atau anti murid-murid Kristus. Tuhan Yesus pun sudah menubuatkan bahwa akan terjadi penganiayaan pada murid-muridNya. Maka rasul Paulus mengantisipasi agar tidak terjadi hal-hal yang buruk pada orang kristen. Pada jaman sekarang ini dengan suhu politik lagi meningkat kemungkinan isu Sara (suku, agama, ras dan antar golongan) adalah hal yang seringkali dimunculkan oleh kelompok tertentu untuk melakukan teror, intimidasi serta ketakutan yang berlebihan terhadap anak-anak Tuhan. Tapi kita tidak perlu takut dan gentar karena kalau Allah dipihak kita siapa lawan kita? Tidak ada. Berdirilah teguh dalam iman! Iman adalah dasar segala sesuatu yang belum kita lihat dan percaya ( Ibr 11 : 1-6 ). Dengan iman baru orang berkenan di hadapan Allah. Jangan gentar menghadapai berbagai pencobaan dan ujian sebab Tuhan yang setia selalu bersama-sama dengan kita. Yesus sendiri mengatakan, “Berbahagialah orang yang dianiaya oleh sebab kebenaran karena Allah akan memberikan Kerajaan Sorga ( Mat 5 : 10).”

Tidak sedikit orang Kristen yang mulai goyah imannya dan tidak lagi giat melayani Tuhan: Menarik diri dari pelayanan, karena masalah atau penderitaan yang dialaminya. Namun justru ketika berada dalam ujian seharusnya kita makin melekat kepada Tuhan Yesus sebagai pokok anggur, sebab di luar Dia kita tidak dapat berbuat apa-apa (Yoh 15:5b). Mari kita koreksi kehidupan kita, apakah kita sudah makin jauh dari kehendak Tuhan? Mari kita perbarui komitmen kita. Amin.

04. Berdoa

05. Bernyanyi BE. No. 277:1. Las situtu rohangku
Marsada roha hita, sitanda Jesus i. Tatiop tong jamita, pasonang roha i
Sai pir tondinta be, sada tongtong rohanta mangihut tu Tuhanta, sihophop sasude.

06. Doa Bapa kami – Amin.

Iklan

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s