BEKERJALAH SELAGI ADA WAKTU


Saat Teduh……………

01. Nyanyian NKB. No. 3:1. “Terpujilah Allah”
Terpujilah Allah, hikmatNya besar, begitu kasihNya ‘tuk dunia cemar
Sehingga di b’rilah PutraNya kudus, mengangkat manusia serta menebus
Pujilah, pujilah! Buatlah dunia bergemar, bergemar mendengar suaraNya
Dapatkanlah Allah demi PutraNya, b’ri puji padaNya sebab hikmatNya.

02. Pembacaan Firman
Pagi : Efesus 3:14-21.
Malam : Yeremia 11:9-17.

03. Renungan: Yohanes 9:4.
Kita harus mengerjakan pekerjaan Dia yang mengutus Aku, selama masih siang; akan datang malam, dimana tidak ada seorang pun yang dapat bekerja.

Ada suatu kisah kehidupan seorang pekerja di Jepang yang bernama Kanosuke Matsushita yang bekerja diperusahaan lampu pijar, dia bekerja sebagai pengawas dan mempunyai waktu yang luang disela-sela pekerjaannya. Kanosuke berperinsip untuk memaksimalkan waktu yang ada, untuk itulah dia memanfaatkan waktu yang luang itu untuk bereksperimen dan menciptakan stop kontak bercabang dua dan juga radio dan beberapa temuan lainnya. Pada akhirnya Kanosuke Matsushita keluar dari tempatnya bekerja dan mendirikan perusahaannya sendiri yang kita kenal sekarang “NATIONAL”

Apa yang kita dapat petik dari cerita diatas? Memanfaatkan waktu secara maksimal dengan bekerja akan membawa kebahagiaan. Apa lagi dihubungkan dengan ayat pada hari ini dimana kita diminta memanfaatkan waktu yang ada untuk bekerja bagi Allah. Kenapa kita harus bekerja bagi Allah? Dalam 1 korintus 15: 58 “Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia”. Jelas dikatakan semua pekerjaan kita kepada Tuhan tidak akan sia-sia. Kita yang mengaku anak-anak Tuhan sering lupa akan kewajiban kita untuk bekerja bagi-Nya. Untuk itulah melalui firman hari kita diajak untuk bekerja bagi Allah selagi ada waktu, Amin.

04. Berdoa

05. Bernyanyi BE. No. 207:3. Sai tiop ma tanganku
Ianggo hasusaan godang do i, alai panghilalaan sonang do i.
Na tiur do rohangku nang pe holom, ni ida ni matangku di tano on.

06. Doa Bapa kami – Amin.

Iklan

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s