Saat Teduh……………
Nyanyian KJ. No. 402:1. “Kuperlukan Jurus’lamat”
Ku perlukan Jurus’lamat agar jangan ku sesat
S’lalu harus kurasakan bahwa Tuhanku dekat
Maka jiwaku tenang, takkan takut dan gentar
Bila Tuhanku membimbing, ‘ku di malam pun tent’ram.
Pembacaan Firman
Pagi : Kisah Para Rasul 6:1-7.
Malam : 1 Korintus 10:14-22.
Renungan: Efesus 3:12.
Di dalam Dia kita beroleh keberanian dan jalan masuk kepada Allah dengan penuh kepercayaan oleh iman kita kepadaNya.
Seorang teman mengundang saya untuk menemaninya menonton sebuah konser musik bertaraf internasional. Karena itu pengalaman pertama saya, saya tidak tahu apa yang akan terjadi. Ketika kami tiba, saya terkejut saat menerima sambutan khusus, pelayanan sampai di tempat duduk yang telah disediakan dan informasi lengkap tentang penyanyi-penyanyi yang akan tampil dan para pengiring musik konser tersebut. Namun yang paling menyenangkan adalah ketika kami memperoleh tempat duduk paling depan alias VIP, dan di sana kami mendapatkan makanan gratis dan tempat duduk yang nyaman dan dapat berinteraksi dengan para artis yang tampil. Saya tidak mungkin dapat duduk itu dengan usaha saya sendiri. Kuncinya terletak pada teman saya, karena hanya lewat dirinya, saya memperoleh akses penuh.
Dalam diri kita tidak ada apa pun yang dapat memulihkan hubungan kita yang terputus dengan Allah. Namun Yesus Kristus yang menanggung hukuman kita telah memberikan kepada kita hidup-Nya dan juga akses untuk datang kepada Allah. Rasul Paulus menulis, “Maksud Allah ialah supaya sekarang, melalui jemaat, semua mengetahui kebijaksanaan Allah dalam segala macam bentuknya” Oleh kebijaksanaan-Nya, Allah Bapa telah membawa orang kita bersatu dalam Kristus, yang telah membuka jalan bagi kita agar dapat datang kepada Dia dengan penuh kepercayaan oleh iman kita kepada Kristus. Amin
Berdoa.
Bernyanyi BE. No. 424:1. Soara ni Tondi
Soara ni Tondi ni Tuhanta i, jotjot dilaosi ditulak ho i
Sai tanda jeamu, pauba roham, dapothon Tuhanmu, sisesa dosam.
Doa Bapa kami – Amin.