PANGGILAN BERIBADAH
Kita hidup oleh belas kasihan Tuhan, karena itu marilah kita beribadah dan memuji nama-Nya setiap hari. Amin.
BERNYANYI BE-461: 1. Songgop Tu Hami
Songgop tu hami na di joloMon, o tondi ni, Debatangki. Uhir patikMu tu rohangkinon, O Tondi ni Debatangki. Bereng siholhu di haroroMi, Molo Ho ro, nda hisar tondingki. Didihon ma tu au on apiMi. O Tondi ni Debatangki.
PEMBACAAN FIRMAN
Kisah P. Rasul 8: 14-17 (pagi) Kej. 11: 1-9 (malam)
RENUNGAN HARIAN, Selasa 22 Mei 2018
1 Korintus 3: 16
Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu?
BAIT ALLAH
Membangun bait Allah adalah salah satu kerinduan Raja Daud. Namun Tuhan tidak memperkenankannya karena terlalu banyak darah yang tercurah pada masanya. Raja Salomo, anak Daud, pada akhirnya diperkenankan Allah mendirikan bait Allah. Pembangunan bait Allah adalah otoritas Allah sendiri. Sehebat apapun manusia dengan kuasa dan harta yang melimpah ketika berkeinginan membangun bait Allah (gereja), jika Allah tidak berkenan pastilah tidak berguna.
Renungan ini mengajar kita tentang bait Allah yang sesungguhnya, yaitu kita, tubuh kita. Apa artinya? Kerinduan kita mendirikan bait Allah sungguh sudah dilekatkan oleh Allah kepada kita yang percaya kepada Yesus. Allah memperkenankan saya dan saudara mendirikan bait Allah yang adalah tubuh kita sendiri. Karena Dia berkenan, Dia juga berkenan diam di dalam kita dalam Roh Kudus-Nya. Sekarang apa yang menjadi tugas kita agar bait Allah itu berguna? Tidak lain adalah memelihara tubuh kita ini agar jauh dari kerusakan oleh karena keinginan-keinginan badaniah. Seperti apa gerangan keinginan tersebut? Salah satu di antaranya adalah tembakau yang apabila dibakar dan asapnya dihisap akan merusak tubuh kita. Ketika tubuh kita yang adalah bait Allah rusak, maka bait Allah (gereja) itu tidaklah berguna. Mari kita muliakan Tuhan melalui tubuh kita, karena Allah berkenan kita membangun bait Allah, yaitu tubuh kita. Amin.
BERDOA
BERNYANYI KJ-252: 1. Batu Penjuru G’reja
Batu penjuru G’reja dan Dasar yang esa, yaitu Yesus Kristus, Pendiri umatNya. Dengan kurban darahNya. Gereja ditebus; baptisan dan firmanNya membuatnya kudus.
DOA BAPA KAMI
BERNYANYI
Amin-Amin-Amin