PERTOLONGAN TUHAN


Saat Teduh……………

01. Nyanyian KJ. No. 293:1. “Puji Yesus”
Puji Yesus! Pujilah Juru Selamat! Langit, bumi, maklumkan kasihNya
Haleluya, nyanyilah para malaikat. Kuasa hormat b’rilah kepadaNya
Selamanya Yesus Gembala kita, siang-malam kita didukungNya
Puji Dia b’ritakanlah keagunganNya! Puji Dia, mari bernyanyilah!

02. Pembacaan Firman
 Pagi : Yesaya 50:4-9a
 Malam : Yohanes 13:1-17

03. Renungan: Mazmur 70:6
Tetapi aku ini sengsara dan miskin ya Allah, segeralah datang ! Engkaulah yang menolong aku dan meluputkan aku; ya TUHAN, janganlah lambat datang!

Mazmur ini tergolong dalam salah satu mazmur ratapan karena di dalamnya ada seruan meminta pertolongan Allah, yang oleh Daud meminta Allah segera menolong dan menyelamatkannya dari maut. Landasan kegembiraan Daud adalah Allah. Sebab, Allah tidak mengecewakan orang yang sungguh-sungguh mencari dan berharap kepada-Nya. Karena karya Allah hadir dalam kehidupan mereka. Dalam sukacitanya, Daud merendahkan diri di hadapan Allah. Ia mengungkapkan dirinya sebagai manusia fana dan miskin. Kefanaan Daud membuat dirinya memusatkan hidup dan keselamatannya pada Allah. Tanpa arogansi dan pemaksaan kehendak, Daud menyerahkan semua keputusan kepada Allah. Ia percaya bahwa pertolongan Allah tepat pada waktunya. Nats ini mengingatkan kita agar selalu berpengharapan akan pertolongan Tuhan saja, Allah kita adalah segalanya. Ia tahu segala yang ada pada kita. Bahkan di dalam Lukas 12:7 dikatakan “bahkan rambut kepalamu pun terhitung semuanya”. Tidak ada yang terlepas dari pandangan Tuhan kepada kita. Belum lagi jika kita melihat kasih yang tak terhingga dari Allah kita. Ia rela menebus kesalahan dan dosa kita dengan karya Yesus di kayu salib. Adakah kasih yang lebih besar dari kasih Allah kita di dunia ini? Oleh karena itu jangan pernah lagi meragukan kebesaran dan keagungan Allah, intinya berpengharapan yang penuh terhadap pertolongan Tuhan saja. Sebab pertolongan Tuhan adalah yang terbaik dan jangan pernah meragukannya.

04. Berdoa

05. Bernyanyi BE. No. 464:1. Huboan ma diringku
Huboan ma diringku Tuhan hibul tu Ho. Ai au do tinobusMu umbaen tarbaen au ro.
Pagalak ma rohangku, di son managam, au TondiMi ma suru, na boi manggomgom au.

06. Doa Bapa kami – Amin.

Iklan

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s