Saat Teduh ………..
01. Nyanyian KJ. No. 8:1. “BagiMu Tuhan nyanyianku”
BagiMu Tuhan nyanyianku, karena setaraMu siapakah?
Hendak kupuji Kau selalu; padaku Roh Kudus berikanlah
Supaya dalam Kristus, PutraMu, kidungku berkenan kepadaMu
02. Pembacaan Firman
Pagi : Rut 2:1-15.
Malam : Yakobus 5:1-6.
03. Renungan: Yesaya 55:3a.
Sedengkanlah telingamu dan datanglah pada-Ku; dengarkanlah, maka kamu akan hidup!
Ayat Renungan hari ini merupakan Nubuat Allah yang disampaikan nabi Yesaya dimasa akhir hidupnya. Tuhan Allah menginginkan agar umat Israel dalam masa pembuangan Babel tetap tegar tidak kehilangan harapan dan merasa terhibur karena Tuhan tetap berserta mereka dalam menjalani masa-masa sulit selama masa pembuangan Babel. Dan Tuhan meminta agar bangsa Israel tetap tekun membaca Firman Tuhan seperti tertulis di Mazmur 1:2-3 “tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil”. Di saat ini, apakah kita dalam posisi yang mengalami kesulitan hidup seperti apa yang dirasakan orang Israel dalam masa pembuangan dan perbudakan di Babel? Suatu kondisi kehidupan yang tidak merdeka dan terjebak dalam kunkungan permasalahan kehidupan yang datang silih berganti. Kalau jawabannya “Iya” maka kita harus benar-benar merenungkan ayat hari ini, dimana kita harus dekat dengan Tuhan Maha Pengasih, setia mendengar FirmanNya, dan tekun melakukan perbuatan kasih yang diajarkanNya. Maka dengan demikian, kita akan memperoleh kemenangan, kemerdekaan dan hidup yang sejati, hidup yang penuh rasa syukur dan penuh suka cita. Amin.
04. Berdoa
05. Bernyanyi BE. No. 227:3. Jesus ngolu ni tondingku
Jangkon au baen siseanMu, na girgir tu podaMi
Sai surdukkon ma tanganmu, asa tong hutiop i.
06. Doa Bapa kami – Amin.