PELAYAN YANG BAIK


Saat Teduh……………

01. Nyanyian KJ. No. 401:1. “Makin dekat Tuhan”
Makin dekat, Tuhan, kepadaMu; walaupun saliblah mengangkatku,
Inilah laguku: dekat kepadaMu; makin dekat, Tuhan, kepadaMu

02. Pembacaan Firman
Pagi : Roma 8:1-8.
Malam : 1 Timotius 1:12-17.

03. Renungan: Markus 9:35b
Katanya kepada mereka: “Jika seseorang ingin menjadi yang terdahulu, hendaklah ia menjadi yang terakhir dari semuanya dan pelayan dari semuanya.

Nas ini merupakan pernyataan Yesus kepada para murid yang terdiam ketika Yesus menanyakan apa yang diperdebatkan oleh mereka. Sebenarnya Yesus sudah mengetahui apa yang diperdebatkan para murid tersebut, yaitu siapa yang terbesar diantara mereka. Memang merupakan hal yang wajar jika dalam suatu kumpulan akan terjadi kekosongan pimpinan (Yesus memberikan tanda/sinyal bahwa dia akan mati disalib), maka para murid membicarakan siapa yang terbaik dari antara mereka yang layak menjadi pimpinan mereka. Kondisi murid di saat itu dengan kondisi orang-orang di zaman Now masih sama saja. Begitu banyak orang dengan segala cara mau menunjukkan kebesarannya dan berambisi menjadi pimpinan atau kedudukan yang tinggi dan terhormat. Namun karena mereka tidak memahami Firman Tuhan ini, maka kebanyakan dari mereka gagal mendapatkan yang diinginkannya. Jika seseorang ingin menjadi pimpinan yang baik dan terhormat harus siap untuk jadi pelayan bagi sesama dan harus siap mengalah kepada yang lain supaya tercipta kondisi yang nyaman dan aman serta damai. Dan untuk dapat memiliki sifat atau karekter demikian haruslah mengenal Yesus dengan baik, mengenal perjuangan Yesus untuk menolong dan menyelamatkan manusia, dan memahami makna di balik kematian Yesus di kayu salib. Orang-orang yang menjadi pengikut Kristus yang sejati tidak lagi memusingkan dirinya sendiri namun sudah naik ke level bagaimana hidup yang dimilikinya menjadi berkat bagi sesama. Mari kita berlomba melayani sesama. Amin.

04. Berdoa.

05. Bernyanyi BE. No. 165:1. O Jesus na pangolu au
Na basa do rohaM di au, o Jesus, Tuhanki,
Di ihuthon Ho au tu na dao, mambuat rohangki.

06. Doa Bapa kami – Amin.

Iklan

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s