Saat Teduh……………
Nyanyian KJ. No. 247:1. “Sungguh Kerajaan Allah di bumi tak kalah”
Sungguh kerajaan Allah di bumi tak kalah
Yesus yang bangkit dilantik menjadi kepala
Ia menang; g’lapmu menjadi terang
Lihatlah fajar menyala
Pembacaan Firman
Pagi : 2 Raja-raja 19:15-19.
Malam : Titus 1:1-4
Renungan: Yesaya 41:17.
Orang-orang sengsara dan orang-orang miskin sedang mencari air, tetapi tidak ada, lidah mereka kering kehausan; tetapi Aku, TUHAN, akan menjawab mereka, dan sebagai Allah orang Israel Aku tidak akan meninggalkan mereka.
Suatu hari ada seorang ibu yang ingin berangkat ke suatu daerah. Sang ibu berpesan kepada suaminya agar tak lupa memberi makan anak mereka. Semua makanan sudah disiapkan di lemari es. Esok harinya si bapak memanaskan makanan dan sembari mengeluarkan pudding ke atas meja makan. Lalu si anak bangun dan mengambil langsung pudding tersebut. Tetapi si bapak mengambil pudding itu dan menyimpannya kembali ke dalam lemari es. Lalu si ayah berkata…nak..kamu makan nasi dulu, setelahnya baru papa kasih pudding yah..tetapi si anak terus menerus merengek rengek dan menangis. Tetapi si ayah tetap tidak memberikannya. Saudara, betapa kita sering meminta kepada Tuhan seolah-olah permintaan kita itu sudah baik adanya padahal Tuhan yang lebih tahu apa yang jadi makanan pokok kita. Kita sering merasa kesal, menangis, kecewa, cengeng, bahkan ada yang putus asa karena doa dan keinginannya tidak terkabul.
Di dalam ayat ini Tuhan memberikan janji kepada umatnya bahwa bagaimana pun keadaannya Tuhan akan menolong, menyertai dan menopang hidup kita. Penderitaan yang menyedihkan atau menghadapi masa-masa penuh bahaya paling suram pun. Tuhan akan melimpahkan semua kebutuhan umatnya, menyegarkan jiwa dengan makanan dan minuman, menyediakan taman taman rindang yang indah dan hutan hutan kecil bagi kesenangan rohani kita, Amin.
Berdoa
Bernyanyi BE. No.470:1. Jesus Ho nampuna au
Jesus Ho nampuna au, dohot na adong di au
Gogo dohot hosangki, sahat ma tu tanganMi
Doa Bapa kami – Amin.